Senikriya adalah hasil karya seni yang cara pembuatannya dengan memanfaatkan ketrampilan tangan (hand skill) dan tetap memperhatikan keindahan dan segi fungsionalnya. Karena dalam proses pembuatannya menggunakan keahlian tangan, seni kriya ini identik dengan kata seni kerajinan. Jadi, kain batik songket dan tenun merupakan contoh seni kriya tekstil. Gambar Informasi Pengiriman Siap [] CaraPemesanan; prev next. SYARAT JADI reSHARE INI CONTOH DESIGN RABBANI. INI CONTOH BERGABUNGLAH SEGERA UNTUK MENJADI reSHARE RABBANI. Jika anda berminat hubungi segera : MARKAS RABBANI SURABAYA JL. PUCANG ANOM TIMUR NO. 14 SURABAYA . TELP. 031-5039191 , 031-5029898 . JadiReseller. Reseller adalah cara yang paling mudah. Cari penjual diamond yang butuh reseller dan nantinya kalian akan dapatka keuntungan disini. Cara ini akan menuntut kalian harus sangat aktif karena butuh kerja keras. Tetapi kalian bisa memanfaatkan banyak hal misalnya sosial media. Sosial media seperti Facebook dan Instagram bisa jadi Sementaraitu, bagi pelanggan yang ingin menjadi reseller, tokonya juga menyediakan kartu member Biro dengan potongan harga hingga 30 persen dan kartu member Wani atau Warung Rabbani. "Kita ada tiga (3) kartu member, yang pertama ada member anak sekolah disebut global, member biro untuk reseller dan member wani (warung rabani)," pungkasnya. Berbedadengan baju gamis satu ini yang diproses dengan bagus dan optimal sehingga mewujudkan kualitas jahitan yang terbaik. Hal ini karena semua proses pembuatan gamis diawasi dan dikembangkan sehingga hasilnya jadi memuaskan. Metode pengorderan yang cepat. Nah, kelebihan selanjutnya ialah cara pengorderan yang praktis. SekilasTentang Apa Itu Reseller Sumber foto: ra2 studio via Shutterstock. Jika kamu ingin mengetahui cara menjadi reseller yang sukses, maka kamu perlu mengetahui apa itu pekerjaan reseller dan bagaimana konsep atau sistem kerjanya. Secara sekilas, kamu dapat langsung menebak apa itu reseller.Karena jika diperhatikan pada katanya sendiri, reseller dapat dipecah menjadi dua makna. jqNw3Y. Ketentuan menjadi Biro 1Melakukan Registrasi di reshare atau cabang terdekat dengan biaya administrasi sebesar 2Melakukan transaksi pertama minimal nett dalam satu kali transaksi 3Pada pembelanjaan berikutnya berlaku sistem akumulasi, dengan total nett perbulan 4Keanggotaan berlaku selama satu tahun dan registrasi ulang setelah masa aktif berakhir expired dengan biaya 50% dari biaya awal registrasi Fasilitas Yang akan didapat 1 Mendapat MemberCard Fasilitas Discount sebesar 30% pada setiap transaksi pembelanjaan 2Mendapat fasilitas media promo berupa spanduk pada saat registrasi serta catalog Flyer, paper bag, plastic bag dalam setiap pembelanjaan 3 Mendapat Kaos/baju Ekslusif khusus BIRO pada saat registrasi 4Berpeluang mendapatkan Tiket Umroh, Hadiah Wisata Lokal serta Cashback untuk Dana CSR, dengan ketentuan yang telah ditetapkan 5Mendapatkan Fasilitas Coaching Sukses Biro dan acara Gathering dengan periode waktu dan ketentuan yang telah ditetapkan BANDUNG - Produsen busana muslim, Rabbani menyiapkan strategi jitu agar bisnis tetap tumbuh dan berkembang pada 2023 meski dibayangi ancaman resesi ekonomi Marketing Rabbani Ridwanul Karim mengatakan meski belum terjadi namun isu ancaman resesi 2023 telah berdampak terhadap penjualan produk fesyen muslim."Sangat berpengaruh terhadap pola belanja costumer, mereka lebih memilih safety dengan belanja ke hal-hal yang lebih penting menyangkut kebutuhan pokok," ujarnya dalam press release, Minggu 1/1/2023.Melihat kondisi tersebut, Rabbani menerapkan strategi khusus yakni dengan melakukan pendekatan personal kepada reseller maupun pelanggan mengingat pandemi telah usai sehingga situasi dan perilaku masyarakat mulai kembali normal. Meski telah memiliki hampir 200 cabang di Indonesia, Rabbani tetap fokus mendorong penjualan dengan membantu dan mendukung mitra yang kini tercatat ada 35 outlet Rabbani, 200-an Warung Rabbani, serta reseller melalui gathering di setiap wilayah."Kita datang dan terjun langsung untuk membangun optimisme, memberi motivasi serta edukasi ke setiap wilayah. Ternyata cara itu lebih ampuh," kata itu, Rabbani juga menerapkan personal sales dengan menyasar beragam komunitas mulai dari pelajar sebagai market terbesar melalui program Duta Pelajar juga masuk kepada kalangan pesantren melalui program Duta Sarung, lomba Marawis untuk ibu-ibu majelis taklim serta instansi-instansi. Bahkan mendatangi langsung pabrik yang sangat membutuhkan seragam untuk para pegawai."Yang paling cepat tetap personal sales meski saat ini era digital mempengaruhi penjualan terutama untuk pelanggan milenial," kata tren warna fesyen muslim 2023, Ridwan optimistis karena diperkirakan akan banyak pelanggan yang menyukai warna mint maupun pink sesuai dengan atribut juga akan menerapkan tren warna maupun design eksklusif dan berbeda sesuai dengan keinginan para pelanggan di masing-masing bermain di warna dan design baru diharapkan dapat membuat pihaknya dapat merebut hati pasar dalam menghadapi para pesaing fesyen pesaing terbesar Rabbani merupakan para pelaku usaha kecil yang banyak berada di market place yang mengandalkan harga jauh lebih murah dan model lebih banyak."Agar bisa bersaing, Rabbani meluncurkan model baru setiap bulannya. Design-nya diperbanyak, kuantitasnya dikurangi," kata juga menyambut 2023 melalui Re-Arise untuk membangkitkan kembali rasa optimis dan melahirkan makna bernilai dakwah di setiap produk. Setiap motif dan nama produk juga punya cerita serta nilai-nilai perjuangan Islam sehingga pelangga bisa harga Ridwan juga menjelaskan, Rabbani tetap memberikan harga yang kompetitif dan terjangkau untuk seluruh produk tanpa mengurangi kualitas."Kami berikan penawaran spesial dalam rangka launching. Diskon 40% all item tanpa syarat di seluruh toko Rabbani," imbuhnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News – Berita Marketing Busana atau fashion Muslim adalah salah satu sektor yang ikut terpukul akibat pandemi Covid-19. Hari raya lebaran lalu harusnya menjadi peak seasons bagi fashion Muslim, namun karena pandemi hasil tidak sesuai yang diharapkah. Beruntung merek fashion Muslim Rabbani memiliki reseller loyal yang membantu menggenjot penjualan ke konsumen pada lebaran lalu. Di tengah keprihatinan karena masih dalam suasana pandemi, Rabbani merasa bersyukur karena mampu meraih Top Brand Award 2020 di kategori Baju Muslim. “Alhamdulillah dapat Top Brand di tengah keprihatinan, masih dipercaya oleh masyarakat dan customer, terima kasih juga untuk majalah MARKETING,” tutur Ridwanulkarim, Assistant Director Marketing Rabbani. Ditemui usai menerima Top Brand Award di Gerai Rabbani, Rawamangan, Ridwan mengatakan, Rabbani yang menyasar segmen menengah bawah pasarnya terus berkembang. Kini, bukan hanya membidik segmen wanita, namun juga pria dan anak-anak serta remaja. Dari sisi gender, konsumen Rabbani 70% wanita dan 30% pria. “Potensi pasar busana muslim pria cukup besar, makanya kita kembangkan Rabbani Men, di mana ada counter khusus untuk produk laki-laki, terbukti sekarang andalan kami selain gamis dan Kerudung, yakni Rabbani Men,” papar Ridwan. Baca juga Buka Peluang Usaha saat Pandemi, Naisha Gandeng Reseller Adapun segmen anak dan remaja dikelompokan dalam family brand, melalui merek Bani untuk anak-anak dan merek Dhuha untuk remaja. Hartono Yatmantho COO Marketing Group berpose bersama Ridwanulkarim Assistant Director Marketing Rabbani setelah menyerahkan penghargaan Top Brand Award 2020 untuk kategori Busana Muslim di Jakarta, Selasa 11/08/20. Foto Reseller Loyal Konsumen Rabbani dibagi dalam empat kelompok, konsumen akhir enduser, member, reseller, dan mitra waralaba. Kelebihan sebagai member Rabbani antara lain dapat menikmati diskon khusus. Sementara reseller yang diberi nama BiRo Binaan Rabbani, adalah mereka yang membeli produk Rabbani untuk dijual kembali. “Jumlah reseller hampir 6 ribuan tersebar di seluruh Indonesia. Kontribusi reseller sangat signifikan terhadap total penjualan, jumlahnya hampir fifty-fifty dengan ritel. Target kita satu kelurahan satu reseller,” imbuh dia. Adapun jumlah store Rabbani mencapai 202 dan semuanya stand alone alias berdiri sendiri atau tidak berada di dalam mall. Ridwan mengungkapkan, kekuatan Rabbani ada di reseller. Hubungan Rabbani dengan reseller bukan lagi sebatas bisnis, namun juga emosional. Tak mengherankan jika Rabbani memanjakan para reseller. “Kita rutin mengadakan majelis taklim dan silahturahim. Kita juga agendakan satu bulan harus ada dua acara gathering untuk reseller di setiap wilayah,” lanjut Ridwan. Kekuatan lain Rabbani ada pada desain busana. Para desainer di Rabbani bebas berkreasi sesuai tren fashion terkini sepanjang tidak menyalahi tiga pakem. Tiga pakem tersebut yaitu menutup aurat, tidak transparan, dan bentuk busana tidak mengikuti lekuk tubuh. “Tim desainer kita ada 15 orang, 5 diantaranya merupakan desainer inti RDG Research Development Design,” kata Ridwan. Baca jugaAPLI Bisnis Penjualan Langsung Masih Prospektif Menyoal persaingan di industri fashion Muslim menurut Ridwan sudah sangat ketat. Pasalnya persaingan bukan hanya antar sesama mitra kompetisi yang selevel, namun juga juga fashion Muslim skala rumahan. Saat ini banyak bermunculan fashion muslim skala rumahan yang menjual produknya secara online. Belum lagi para pembajak yang menduplikasi desain fashion muslim dari merek – merek ternama. Belajar dari pandemi, Rabbani akan melakukan digitalisasi, karena pada masa PSBB dan physical distancing kanal e-commerce atau online store menjadi andalan. Ridwan mengatakan, dalam jangka menengah Rabbani akan melakukan digitalisasi. Namun diakuinya proses digitalisasi tidak mudah, antara lain mesti menyiapkan tim digital yang mumpuni. “Seluruh tim di Rabbani juga harus melek digital, karena itu kita harus melakukan edukasi ke seluruh tim,” katanya mengakhiri wawancara. Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis Ingin tahu cara menjadi reseller yang bisa laris menjual dagangan, tapi dengan modal yang minimalis? Jika belum familiar dengan istilah ini, pengertian reseller adalah Seseorang atau perusahaan yang membeli produk dari pihak produsen atau distributor, dan lalu menjual kembali kepada konsumen dengan harga yang lebih tinggi untuk memperoleh keuntungan. Nah, di artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai tips-tips cara menjadi reseller yang sukses, tanpa harus mengeluarkan biaya besar. Yuk simak selengkapnya! Cara Menjadi Reseller Dengan Modal Kecil1. Pilih Kategori/Barang Dengan Demand Tinggi2. Beli Produk Langsung Dari Produsen3. Pilih Platform Yang Tepat4. Berikan Pengalaman Belanja Berikan Pelayanan Konsumen Berikan Packaging Yang Menarik & Jaga Reputasi & Testimoni5. Manfaatkan Media SosialPenutup Beberapa tahun belakangan, model bisnis reseller memang mulai banyak digandrungi. Hal ini dikarenakan popularitas platform e-commerce seperti Shopee & Tokopedia yang melambung tinggi di mata masyarakat luas. Sayangnya, seringkali kita membutuhkan modal cukup besar jika ingin menjadi penjual barang tertentu. Apakah ini artinya orang-orang yang memiliki modal minim tidak bisa menjadi reseller sukses? Tidak! Foto oleh Monstera Pertama, kita harus memahami bahwa — sesuai definisi di atas — cara kerja reseller adalah dengan menjual sebuah barang yang sudah Anda beli sebelumnya. Artinya, mau tidak mau Anda tidak bisa menjadi reseller tanpa modal sepeser pun. Memang ada beberapa distributor/produsen yang bersedia memberi Anda barang sebelum melakukan pembayaran, tapi Mencarinya sangat sulit; kebanyakan pasti berstatus relasi, seperti teman atau keluarga, dan Anda tetap harus memotong pendapatan untuk membayar ke distributor/produsen, dan biasanya sistem seperti ini akan memiliki potongan yang lebih besar Jadi, berikut adalah tips cara menjadi reseller sukses ala Sribu, walaupun modal Anda terbilang minim 1. Pilih Kategori/Barang Dengan Demand Tinggi Prinsip utama yang harus kita pahami dalam berbisnis adalah semakin tinggi demand permintaan pasar terhadap sebuah produk, maka semakin mudah produk tersebut akan terjual. Mengutip dari 10 kategori produk yang memiliki permintaan pasar tinggi antara lain Kesehatan Fashion Kecantikan & perawatan Perlengkapan rumah tangga Dekorasi rumah Produk kebutuhan anak Kebutuhan hewan peliharaan Perlengkapan kantor & sekolah, dan Gadget & aksesoris Foto dari Firmbee Unsplash Jadi lakukan riset mengenai kategori produk apa yang saat ini sedang memiliki banyak peminat. Biasanya, hal ini akan bergantung pada lokasi, tren, dan kultur. Kemudian, tentukan kategori produk yang memiliki harga beli terendah dari hasil riset tersebut. Pertimbangkan juga faktor-faktor lain, seperti keawetan produk untuk kategori makanan, misalnya, perawatan, hingga biaya pengiriman. Hal-hal ini akan membantu Anda lebih mudah untuk memilih kategori yang paling cost-effective hemat biaya. 2. Beli Produk Langsung Dari Produsen Kita sudah mengetahui bahwa ada 2 sumber produk yang Anda pilih distributor & produsen. Jika Anda memilih untuk membeli dari distributor, perlu diingat bahwa mereka pun membeli barang dari pihak lain distributor = penyalur. Artinya, mereka pun sudah menaikkan harga supaya bisa mendapat keuntungan dari penjualan kepada Anda. Foto oleh Cottonbro Pexels Untungnya, beberapa produk cukup mudah untuk Anda beli langsung dari produsen supaya biaya bisa lebih murah! Produk-produk seperti makanan & minuman, aksesoris, fashion/garmen, dan lainnya saat ini sudah dijalankan oleh banyak bisnis rumahan. Atau bahkan Anda bisa mencoba untuk menjadi distributor langsung dari pabrik! Jadi, Anda bisa memilih produk dari kategori-kategori tersebut supaya keuntungan yang didapat dari penjualan pun akan bisa lebih besar. 3. Pilih Platform Yang Tepat Setelah menemukan produk yang ingin Anda jual & mendapatkan metode distribusi produk yang paling hemat, saatnya Anda memilih platform yang tepat untuk berjualan! Menurut data terbaru dari Similarweb, 5 platform marketplace terbesar di Indonesia saat ini adalah Dari statistik di atas, peluang terbesar Anda untuk mendapatkan jumlah konsumen paling banyak ada di Shopee & Tokopedia. Tapi.. Ada beberapa hal lain yang harus Anda pertimbangkan selain popularitas Biaya layanan penjual sifatnya berubah-ubah, jadi Anda harus selalu cek & bandingkan Kenyamanan penggunaan UI & UX, dan Kualitas pelayanan pengguna customer service Jika tidak Anda perhatikan, ketiga hal tersebut bisa jadi membutuhkan pengeluaran tambahan di kemudian hari supaya aktivitas jual-beli tetap bisa berjalan lancar. 4. Berikan Pengalaman Belanja Terbaik Harga tidak selalu menjadi patokan apakah sebuah produk bisa terjual banyak atau tidak. Ini karena harga tidak menjamin bahwa seseorang akan memiliki pengalaman berbelanja yang memuaskan. Foto oleh Andre Hunter Unsplash Ketika merasa tidak puas, maka konsumen Anda tidak akan melakukan pembelian lagi di kemudian hari. Hal ini akan mengakibatkan dampak negatif berupa loyalitas konsumen yang rendah & reputasi bisnis yang buruk. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghindari hal ini antara lain Berikan Pelayanan Konsumen Terbaik Customer service adalah hal paling utama yang bisa meningkatkan loyalitas konsumen terhadap usaha Anda. Pastikan Anda memberikan respon secara cepat & ramah, sehingga mereka akan selalu tertarik untuk melakukan pembelian. Berikan Packaging Yang Menarik & Fungsional Walaupun yang konsumen beli adalah produk, kemasan produk itu sendiri juga bisa memberikan pengalaman belanja yang memuaskan. Buatlah kemasan yang memiliki desain menarik & bisa menjaga kualitas produk secara baik. Sribu bisa membantu Anda dalam hal ini! Kunjungi laman jasa desain kemasan & jasa desain label profesional kami untuk info selengkapnya Jaga Reputasi & Testimoni Konsumen seringkali menjadikan reputasi & testimoni sebuah toko online sebagai acuan penting ketika akan melakukan pembelian. Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa kedua poin ini tetap “sehat”. Jika ada konsumen yang merasa kurang puas dengan pelayanan ataupun produk Anda, segera selesaikan isu supaya mereka tidak memberikan testimoni negatif yang bisa merusak reputasi. 5. Manfaatkan Media Sosial Media sosial adalah salah satu metode pemasaran produk & merek paling efektif saat ini. Baca artikel berikut untuk pembahasan lengkap tentang social media marketing Oleh karena itu, Anda harus bisa memanfaatkannya untuk menarik minat calon konsumen! Foto dari Pexels Beberapa hal yang bisa Anda lakukan adalah Melakukan branding Berkomunikasi secara ramah dengan pengikut Membuat konten-konten menarik, dan Memberikan penawaran seperti diskon melalui konten Seringkali media sosial adalah tempat pertama kali orang-orang mendengar tentang usaha Anda, jadi pastikan bahwa akun bisnis Anda bisa memberikan kesan pertama yang kuat! Sribu bisa bantu Anda untuk mengelola akun bisnis dengan jasa social media marketing profesional kami Penutup Bagaimana? Sudah paham cara menjadi reseller di Shopee, Tokopedia, atau jalur penjualan lain dengan modal kecil? Kami harap artikel ini bisa membantu Anda supaya bisa membuat perencanaan bisnis yang lebih baik dan — tentunya — membuat penjualan laris. Akhir kata, dapatkan informasi terbaru seputar ilmu bisnis di era digital dengan cara subscribe ke blog Sribu. Follow juga Instagram Sribu untuk mendapat update terkini tentang ilmu branding dan digital marketing lainnya. Semoga bisnis reseller Anda sukses! Ilustrasi bisnis. ©2014 Memiliki usaha sendiri dan menghasilkan pundi-pundi rupiah dari usaha tersebut merupakan keinginan banyak orang. Selain menguntungkan menjadi pengusaha juga dapat membantu orang lain dengan cara menciptakan lapangan pekerjaan. Namun perlu diingat bahwa memulai usaha tentu saja selain memerlukan mental yang tangguh juga membutuhkan modal yang sering kali tidak sedikit. Jika kamu masih ragu dan takut menanggung kerugian karena belum cukup pengalaman, kamu bisa memulai usaha dengan cara reseller. Reseller merupakan istilah untuk pelanggan yang membeli, kemudian menjual produk lagi kepada pelanggan lain. Kegiatan reseller ini sudah sering dilakukan pada jual-beli online. Beberapa online shop mungkin ada yang bersedia menerima reseller dan ada juga yang tidak. Jika kamu ingin jadi reseller ada baiknya kamu memperhatikan beberapa persiapan terlebih dahulu agar tidak merugikan dirimu sendiri. Berikut ini 5 cara menjadi reseller online shop, mudah dan menguntungkan telah dirangkum dari dari 6 halaman 1. Pilih Produk yang Menarik Cara menjadi reseller online shop yang pertama adalah memilih produk yang menarik. Carilah produk yang menarik dan sedang banyak diminati sebab barang tersebut memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Jika untung yang didapat hanya sedikit, bukan lagi menjadi masalah. Meski untung sedikit jika produk laris terjual maka untungnya juga menjadi berlipat ganda. Selain memilih produk yang menarik, sebelum menjadi reseller kamu juga perlu mempelajari dan memahami produk yang akan dijual nanti. Tujuannya agar ketika ada pelanggan yang menanyakan, reseller juga bisa lebih pintar menjawabnya. Pelanggan juga akan menjadi lebih puas dengan pengalaman belanja bersama reseller. Intinya adalah reseller harus memahami kelebihan dan kekurangan produk yang akan dijualnya. Kamu bisa menemukan produk yang menarik dengan melakukan riset kecil-kecilan di media sosial. Mulai amatilah barang-barang yang sedang digunakan oleh para seleb Instagram. Amati juga makanan yang kerap muncul di instagram stories orang-orang. 3 dari 6 halaman 2. Pastikan Produsen Berkualitas dan Terpercaya Memilih produsen yang berkualitas dan terpercaya adalah salah satu dasar cara menjadi reseller online shop. Sebelum menjadi reseller pastikan bahwa kamu telah memilih produsen yang terpercaya, sebab hal ini akan sangat berpengaruh dalam proses penjualan nanti. Apalagi jika rekan ini bisa didekati dan lebih diakrabi. Semakin akrab maka modal yang dikeluarkan oleh reseller semakin minim. Produsen yang berkualitas juga penting. Semakin berkualitas produsen yang dipilih, maka kekhawatiran akan produk yang ditawarkan tidak lagi mengganggu pikiran. Jika sudah menemukan produsen berkualitas, cobalah untuk lebih banyak mencari tau tentang produsen lainnya. Hal ini untuk mengantisipasi produsen satu yang akan kewalahan dengan produksinya dan mengantisipasi kemungkinan lain. Kamu bisa mulai mengamati toko, produk, dan komentar yang diberikan di online shopnya/media sosialnya. Pastikan bahwa review yang diberikan kepada produk adalah benar dan bukan review bayaran. Review produk yang benar pasti akan lebih spesifik penuturannya dan tidak dilebih-lebihkan. 4 dari 6 halaman 3. Pemasaran Produk Cara menjadi reseller online shop selanjutnya adalah cara pemasaran produk. Pemasaran produk juga harus dikuasai oleh reseller. Kalau bisa, reseller harus lebih pandai menjual produknya. Kemampuan pemasaran yang mumpuni akan memudahkan reseller dalam menjual produk bahkan bisa jadi akan laku keras di pasaran. Semakin banyak produk yang terjual maka semakin banyak pula keuntungan yang bisa didapatkan oleh reseller. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum pemasaran adalah sebagai berikut Kompetitor yang ada di lapangan Lokasi penjualan produk Memasarkan produk Usahakan untuk menetapkan harga jual sebelum bersepakat menjadi reseller. Pastikan juga bahwa potongan harga yang diberikan oleh produsen sudah adil. Nah, jika mendapat produsen yang tidak ingin memberikan potongan sama sekali lebih baik mencari produsen lain. Selain memperhatikan kualitas produsen, hal lain yang perlu kamu perhatikan adalah kompetitor yang ada di lapangan. Terutama perhatikan berapa harga yang mereka tawarkan untuk menjual produk serupa. Perhatikan juga cara mereka menjual dan hal menarik apa yang bisa dijadikan pelajaran. 5 dari 6 halaman 4. Menentukan Toko dan Kuasai Strategi Pemasaran Setelah kamu memahami tentang produsen dan kompetitor, langkah selanjutnya yang bisa kamu pilih sebagai cara menjadi reseller adalah mulai menentukan toko sebagai tempat untuk jualan online. Jika sudah menentukan toko, selanjutnya tentukan strategi pemasarannya. Gunakan Google Ads untuk menyasar calon pelanggan melalui pencarian Google. Biasanya pelanggan ini akan mencari produk melalui pencarian dengan kata kunci. Gunakan Ads Instagram untuk menyasar target demografis pelanggan. Bisa juga dengan memasang iklan toko online pada marketplace dan memperbanyak artikel terkait produk 6 dari 6 halaman 5. Lakukan Evaluasi Jika sudah menerapkan semua cara menjadi reseller online shop, selanjutnya lakukan evaluasi. Evaluasi ini perlu dilakukan untuk menilai sejauh mana perkembangan penjualan. Untuk menghitung untung rugi penjualan dan membuat strategi baru penjualan. Dalam sebuah usaha kita perlu mengingat bahwa semakin sering dilakukan evaluasi, maka akan semakin berkembang penjualan yang dilakukan. Lambat laun, reseller akan menjadi produsen yang bisa memasok barang dagangan sendiri. [nof]

cara menjadi reseller rabbani